Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning dipadu dengan Numbered Heads Together untuk Meningkatkan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS 1 SMA Laboratorium Universitas Negeri Malang

Published: 11 September, 2016

Fitriyah, Nurul Laili. 2016. Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning dipadu dengan Numbered Heads Together untuk Meningkatkan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI IPS 1 SMA Laboratorium Universitas Negeri Malang . Skripsi, Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (1) Dr. Sunaryanto, M.Ed, (2) Hj. Yuli Widi Astuti, SE., M.Si., Ak.

Kata Kunci: Problem Based Learning, Numbered Heads Together, Hasil Belajar Siswa

Berdasarkan observasi awal pra-penelitian yagg dilakukan di kelas XI IPS 1 SMA Laboratorium Universitas Negeri Malang ditemukan beberapa masalah yakni, 1) diskusi belum berjalan maksimal, keaktifan hanya terpusat pada beberapa siswa tertentu saja, 2) metode tanya jawab yang masih berpusat pada guru sehingga membuat siswa bosan, 3) hasil belajar aspek kognitif masih rendah, ketuntasan klasikalnya yakni sebesar 46,87% (15 siswa dari 32 siswa).
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang terdiri dari 2 siklus. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS 1 SMA Laboratorium Universitas Negeri Malang. Untuk itu, maka diterapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dipadu dengan Numbered Heads Together (NHT). Pengambilan data penelitian dilaksanakan pada tanggal 16 April 2016 sampai dengan tanggal 10 Mei 2016. Data penelitian diperoleh melalui wawancara, lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran, catatan lapangan, lembar observasi sikap siswa, lembar observasi keterampilan siswa, dan tes akhir siklus.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa model pembelajaran PBL dipadu dengan NHT dapat meningkatkan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS 1 SMA Laboratorium Universitas Negeri Malang. Keterlaksanaan pembelajaran oleh guru pada siklus I adalah 92,00% mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 100%. Keterlaksanaan pembelajaran oleh siswa pada siklus I adalah 88,48% mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 100%. Hasil belajar kognitif siswa pada pra-penelitian sebesar 46,87%, setelah diterapkan model pembelajaran PBL dipadu dengan NHT mengalami peningkatan pada siklus I menjadi 68,75%, dan pada siklus II meningkat menjadi 87,5%. Hasil belajar sikap siswa pada siklus I sebesar 62,5%, pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 87,5%. Hasil belajar keterampilan siswa pada siklus I sebesar 62,5% lalu mengalami peningkatan pada siklus II menjadi 90,62%. Peningkatan hasil belajar siswa ini karena siswa telah melakukan berbagai aktivitas yang terdapat pada lembar observasi secara maksimal dan sesuai dengan elemen-elemen pembelajaran kooperatif yang meliputi interpedensi positif, interaksi promotif, akuntabilitas individu, keterampilan interpersonal dan kelompok kecil dan pemrosesan kelompok.
Berdasarkan hasil penelitian diatas, dikemukakan saran sebagai berikut. Bagi guru sebaiknya menerapkan model pembelajaran ini di dalam kelas baik itu untuk mata pelajaran akuntansi atau mata pelajaran yang lainnya sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Bagi sekolah sebaiknya mendukung penerapan PBL dipadu dengan NHT dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan kualitas keberhasilan pengajaran disekolah. Untuk para peneliti selanjutnya sebaiknya menyempurnakan penelitian ini dengan cara yang lebih variatif dan membuat rekaman video pada saat penelitian berlangsung.

Find More

Categories

Follow Us

Related Content