Pengaruh Kinerja Pusat Investasi Terhadap Harga Saham (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Listing di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014)

Published: 25 May, 2016

Rizky, Mahendra Siswin Mohamad. 2016. Pengaruh Kinerja Pusat Investasi
Terhadap Harga Saham (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Listing
di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014). Skripsi, Program Studi S1
Akuntansi, Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri
Malang. Pembimbing: (I) Drs. H. Sumadi, S.E., M.M., (II) Diana Tien
Irafahmi, S.Pd., M.Ed.

Kata Kunci: kinerja pusat investasi, return on investment, economic value added,
harga saham

Pada umumnya naik turunnya harga saham digunakan sebagai acuan para
investor dalam menilai kinerja suatu perusahaan. Jika harga saham suatu
perusahaan naik, maka dapat dikatakan kinerja perusahaan tersebut juga baik.
Investor beranggapan jika harga saham suatu perusahaan yang selalu stabil di angka
yang tinggi maka akan memberikan imbal hasil yang besar juga. Pada penelitian ini
lebih ditekankan pada kinerja pusat investasi dengan pertimbangan bahwa pusat
investasi mempunyai kewenangan dan tanggung jawab atas investasi pada aktiva
yang digunakan untuk memperoleh laba, jika laba tersebut besar maka akan
memberikan imbal hasil yang besar juga. Dalam menilai kinerja pusat investasi
suatu perusahaan pada umumnya yang sering digunakan adalah rasio Return On
Investment (ROI) dan Economic Value Added (EVA).
Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui apakah tolak ukur kinerja
pusat investasi yang terdiri dari ROI dan EVA berpengaruh signifikan terhadap
harga saham secara parsial maupun simultan. Penelitian ini merupakan penelitian
kuantitatif. Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)
periode 2012-2014 merupakan populasi dalam penelitian yang dipilih dengan
metode purposive sampling. Sampel penelitian adalah sebanyak 73 perusahaan
dengan 219 observasi. Data yang digunakan dalam penelitian berasal dari
Indonesian Capital Market Directory (ICMD) 2015 dan laporan keuangan
perusahaan manufaktur periode 2012-2014. Pengujian hipotesis dilakukan dengan
metode statistik melalui analisis regresi linier berganda dengan program SPSS 21.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ROI dan EVA berpengaruh positif
signifikan secara parsial maupun simultan terhadap harga saham. ROI mempunyai
pengaruh paling dominan terhadap harga saham. Berdasarkan hasil penelitian dan
pembahasan yang telah dilakukan, sebagai bahan masukan saran-saran yang dapat
disampaikan adalah (1) bagi perusahaan diharapkan lebih memaksimalkan kinerja
pusat investasi untuk menambah daya tarik investor dan selalu memberikan
informasi akurat tentang kondisi perusahaan kepada investor, (2) bagi investor
diharapkan dapat menggunakan pendekatan ROI dan terutama EVA sebagai tolak
ukur kinerja pusat investasi dan harus mempertimbangkan faktor lain yang
mendasari keputusan berinvestasi, (3) bagi peneliti berikutnya dapat menggunakan
pendekatan selain ROI dan EVA untuk menilai kinerja pusat investasi serta
menambah objek dan periode penelitian.

Find More

Categories

Follow Us

Related Content